Minggu, 05 Mei 2013

Harga BBM Naik, Harga Properti Juga Bakal Naik


Jakarta - Pemerintah berencana menaikkan harga BBM subsidi tahun ini untuk mengurangi subsidi BBM yang jumlahnya ratusan triliun. Kenaikan harga BBM subsidi bakal mengerek kenaikan harga properti.

Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Setyo Maharso mengatakan besaran kenaikan harga rumah tergantung dengan besaran kenaikan harga BBM subsidi nanti.

"Iya, kita harus secara logika itu (harga BBM) memang harus naik karena beban negara kan berat. Tinggal berapa naiknya, hitungnya jangan sampai salah," katanya saat ditemui pada pameran REI Expo di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (4/5/2013).

Menurut Setyo, jika benar harga BBM subsidi dinaikkan, maka secara otomatis harga produk properti termasuk rumah dan apartemen akan terkerek naik karena bahan bangunan akan naik harganya. "Soal harga pemerintah kan belum menetapkan, jadi saya tidak mau berkomentar dulu. Nanti serapan di industri ini kan kita tergantung standar bahan baku kita naiknya berapa persen. Biaya produksi akan bertambah sehingga harga produk properti naik," imbuhnya.

Efek dari adanya kenaikan harga produk properti biasanya akan menimbiulkan masa lesu, yaitu transisi sepinya pasar properti yang berlangsung antara 3-6 bulan.

"Harga rumah biasanya ada masa transisi, kalau dia shock 3-6 bulan dan penjualan akan stagnan, karena dia mengukur kemampuannya dan kembali bagaimana," cetusnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar